Arsitektur Ende Lio Oleh Mukhlis A. Mukhtar ·
Arsitektur Ende Lio.....Jangan Perna Kita Lupakan...
Sao Ria Ende Lio di kecamatan Wolowaru Sumber Foto Pribadi 2011 |
Tupu Mbusu Bagian dari Perkapungan adat Ende Lio di Kecamatan Wolowaru,Sumber Foto Pribadi 2011 |
Tanah Lapang di bagian tenyah perkampungan Adat. Sumber Foto Pribadi 2011 |
Arsitektur Ende Lio benar-benar merupakan ungkapan dan
cerminan sosial budaya masyarakatnya, sebagaimana dijelaskan didalam
bagaian-bagain Pemukiman yang ada di perkampungan suku ende lio.
Sehingga setiap hasil karya yang diciptakan tersebut benar-benar
mempunyai landasan yang kuat dan khas, baik strukturnya, bentuk, tata
ruang, dan juga pemakaian ornamen-ornamennya. Bentuk yang khas dan
sfesifik tersebut mampu menampilkan bentuk yang selaras dengan
lingkungannya, walapun ada kontradiksi bentuk yang ditemukan tetapi ada
keserasian antara alam dan lingkungan binaan yang diciptakan. Sehingga
bentuk yang mempunyai dasar yang kuat dan ciri khas tersebut mudah
diingat dan dikenal orang pengamat sebagaimana elemen-elemen yang
ditampilkannya secara kompak dan menyatu.Di simpulkan bahwa aristektur tradisional ende mempunyai keragaman
arsitektur dari semua tipologi bangunan. Mulai dari sao ria (rumah
besar), tupu mbusu (tugu batu), kedha (pendopo), bhaku (rumah kecil
samping rumah besar), kuwu lewa (dapur besar), saga (tempat sesajen),
koja kanga (arena lingkaran), rate bewa (kuburan panjang), dan kebo ria
(lumbung besar) semuanya merupakan bagain-bagian dari arsitektur
ende lio yang mempunyai karakteristik masing-masing sesuai dengan
fungsinya.
Perhatian..!!!(Setiap data yang diambil di cantumkan Sumbernya)
Lanjutkan! Sudah saatnya kita sumbangkan secuil karya untuk keberlanjutan arsitektur nusantara,
BalasHapuskk ini dengan ATO...minta foto kota ende yang lain juga ko...
BalasHapus