BANGUNAN TRADISIONAL SAO KEDA SUKU ENDE LIO DI
PERMUKIMAN
ADAT WOLOTOLO
Mukhlis A. Mukhtar1 Galih Widjil Pangarsa2
dan Lisa Dwi Wulandari3
1 Arsitektur Lingkungan Binaan,
Universitas Brawijaya
2 Arsitektur, Universitas
Brawijaya
3 Arsitektur, Universitas
Brawijaya
Abstrak
Arsitektur Tradisional Ende Lio mempunyai kekhasan
dan ciri tersendiri baik dalam bentuk arsitekturalnya maupun filosofi yang
dikandung bentuk bangunannya dan mempunyai hubungan yang erat dengan setting
sosial budaya masyarakat. Tujuan pembahasan dalam jurnal ini mengenal
bagain-bagian struktur konstruksi bangunan tradisional sao keda yang merupakan bangunan tradisional simbol permukiman adat
Suku Ende Lio. Metode yang digunakan adalah metode diskriptif analisis, yaitu
dengan cara memaparkan berbagai data yang berkaitan dengan arsitektur
tradisional Ende Lio, serta kemudian menganalisisnya berdasarkan bagian-bagian
struktur konstruksi bangunan sao keda sebagaimana satu kesatuan bangunan
Sehingga dapat dihasilkan suatu kesimpulan akhir tentang karakteristik arsitektur
tradisional sao keda Suku Ende Lio.
Hasil analisis simpulkan bahwa arsitektur tradisional sao keda Suku Ende Lio mempunyai keragaman struktur konstruksinya,
mulai dari struktur leke lewu
(pondasi), struktur maga (lantai),
struktur wisu (kolom), struktur leke raja, mangu (tiang noc) dan struktur jara
(kuda-kuda) semuanya merupakan bagain-bagian dari struktur konstruksinya pada
bangunan sao keda arsitektur Ende Lio
yang mempunyai karakteristik bentuk dan fungsinya masing-masing.
Kata Kunci : Arsitektur Tradisional,
struktur konstruksi, Sao Keda, Ende
Lio
Abstract
Traditional architecture of Ende Lio has its own characteristics in the
form of the philosophy conceived by the shape of the building and closely
relates with the socio-cultural setting of the community. The purpose of this
research was to investigate the parts of the structure of the traditional
building construction the Sao Keda, a traditional building symbol of indigenous
tribes settlements Ende-Lio. The method used was descriptive analysis by way of
exposing a wide range of data relating to traditional architecture Ende Lio and
then analysing it based on the parts of the structure of the Sao as a single
entity. The results concluded that the Sao Keda’s traditional architecture of
The Ende Lio people had a diversity in the structure of its construction,
starting from the structure of leke lewu (Foundation), the structure of the
maga (floor), the structure of wisu (column), the structure of leke raja, mangu
(noc pole) and the structure of jara (easel), which were all the parts of the
structure of the building construction The Sao Keda of Ende Lio which had its
own characteristic, form and function respectively.
Keywords:
traditional architecture, construction structure, Sao Keda, Ende Lio
http://ruas.ub.ac.id/index.php/ruas/article/download/117/132
Komentar
Posting Komentar